2.1
Pengertian
Pelayanan Pelanggan
Pelayanan kepada pelanggan merupakan salah satu unsur
terpenting dalam komunikasi pemasaran. Pelayanan kepada pelanggan bertujuan
memelihara dan meningkatkan hubungan psikologis antara produsen dan pelanggan
serta memantau barbagai keluhan pelanggan. Persaingan yang semakin ketat
sekarang ini, dimana semakin banyak produsen yang terlibat dalam pemenuhan
kebutuhan dan keinginan pelanggan menyebabkan setiap perusahaan harus
menempatkan orientasi kepada pemenuhan kepuasan pelanggan sebagai tugas utama.
Pengertian pelayanan konsumen / pelanggan (customer
service) adalah bukan sekedar suatu keunggulan kompetitif. Pada banyak industri
customer service adalah ujung tombak yang membuat suatu industri bisa bertahan
dalam dunia persaingan yang semakin ketat. Layanan merupakan standar baru dan
pelanggan menilai kinerja suatu perusahaan dari layanannya. (achieving
excellence through customer service : 01)
Menurut kami, Pelayanan dapat di defenisikan sebagai
segala bentuk aktivitas yang diberikan oleh suatu pihak yang lain atau
pelanggan dengan tujuan dapat memberikan kepuasan kepada pelanggan yang
bersangkutan atas barang dan jasa yang diberikan.
Jadi dapat kami simpulkan bahwa pelayanan pelanggan
adalah bentuk pemberian layanan atau servis yang diberikan kepada pelanggan
atau konsumen.
Costumer service / pelayanan pelanggan dalam arti umum yakni orang atau
bagian yang berhadapn langsung pelanggan. Tugas pokok Costumers Service adalah:
1. Membantu
pelanggan untuk memberikan informasi dan formulir.
2. Membantu
menyelesaikan pengaduan pelanggan.
3. Memperkenalkan
produk-produk atau jasa-jasa perusahaan.
4. Memberikan
informasi mengenai fitur dan layanan
perusahaan
5.
Mempertahankan
pelanggan agar tetap setia pada perusahaan dan juga menarik pelanggan yang
baru. (manajemen pelayanan prima : 204)
2.2. Mengevaluasi
Layanan
Ada beberapa kaitan tentang kinerja pelayanan dengan Harapan
(Expectation) dan Kepuasan (Satisfaction) yaitu:
§ Kinerja<Harapan (Performance<Expectation)
Bila
kinerja layanan menunjukan keadaan dibawah harapan pelanggan,maka pelayanan
kepada pelanggan dapat dianggap tidak memuaskan.
§ Kinerja = Harapan (Performance=Expectation)
Bila
kinerja layanan menunjukkan sama atau sesuai dengan yang diharapkan
pelanggan,maka pelanggan dianggap memuaskan,tetapi tingkat kepuasannya adalah
minimal karena pada keadaan seperti ini dapat dianggap belum ada keistimewaan layanan.Jadi
pelayanan dianggap biasa atau wajar-wajar saja.
§ Kinerja>Harapan
(Performance>Expectation)
Bila
kinerja menunjukan lebih dari yang diharapkan pelanggan,maka pelayanan dianggap
istimewa atau sangat memuaskan karena pelayanan yang diberikan ada pada tahap
yang optimal.
Selanjutnya,untuk
keluasan wawasan dalam mempersiapkan diri agar mampu melaksanakan pelayanan
prima dilingkungan internal maupun eksternal,dapat kita dari para pelanggan
internal dan eksternal.Namun,harus selalu diingat,kesuksesan pelayanan pihak
lain belum tentu bisa diterapkan didalam perusahaan kita.Kesuksesan pelayanan
hari ini belum tentu berhasil digunakan untuk hari esok.selalu ada
perubahan.Kehendak konsumen seringkali berubah,dan itulah yang menyebabkan
pelayanan dari waktu ke waktu akan selalu berubah.
(dasar-dasar
pelayanan prima: 38)
2.3. Komunikasi Pemasaran
Komunikasi pemasaran (marketing communication) adalah sarana dimana
perusahaan berusaha menginformasikan, membujuk, dan mengingatkan konsumen secara
langsung maupun tidak langsung tentang produk dan merek yang dijual. Intinya,
komunikasi pemasaran mempresentasikan “suara” perusahaan dan produknya serta
merupakan sarana dimana perusahaan dapat membuat dialog dan membangun hubungan
dengan konsumen. (philip kotler & kevin lane keller, manajemen pemasaran edisi 13 :
172)
komunikasi pemasaran merupakan
kegiatan komunikasi yang dilakukan oleh pemakai jasa dan penjual yang
merupakan kegiatan membantu untuk mengambil keputusan di bidang pemasaran serta
mengarahkan pertukaran agar lebih memuaskan dengan cara menyadarkan semua untuk
berbuat lebih.
Dengan demikian dapat kami
simpulkan yang dimaksud dengan komunikasi pemasaran adalah kegiatan penyampaian
pesan atau informasi tentang suatu produk dari komunikator kepada konsumen yang
tujuannya agar konsumen mengenal keberadaan produk tersebut. Komunikasi
menciptakan adanya interaksi antara perusahaan dengan konsumen.
2.4. Keluhan Pelanggan
Keluhan adalah ungkapan yang
keluar karena adanya perasaan yang susah atau kesal (menderita karena sesuatu
yang berat). Keluhan pelanggan lebih diartikan sebagai sesuatu yang tidak
menyenangkan atau sesuatu yang mengganggu.
Keuntungan dari sistem layanan berkualitas bisa saja berupa
keluhan pelanggan. Layanan pelanggan melahirkan keluhan dan iti baik. Keluhan adalah kesempatan untuk
mengkoreksi masalah-masalah yang mungkin belum pernah didengar oleh sebuah
perusahaan sampai program layanan pelanggannya menciptakan terjadi keluhan.
Sesungguhnya, suatu sistem layanan yang mempermudah dan mendorong adanya
keluhan cenderung menaikkan laba. Karena pelanggan yang bisa menyampaikan
keluhan kepada perusahaan lebih sedikit kemungkinannya menyebarkan keluhan
mereka di masyarakat, yang kalau sampai itu terjadi bisa berakibat hilangnya
sejumlah bisnis.
Jadi, keluhan sungguh tindakan yang bijaksana yang
mempermudah pelanggan untuk mengekspresikan pendapat mereka.
(achieving
excellence through customer service : 27)
Menurut kami, bentuk keluhan pelanggan adalah :
1.
Pekerjaan yang tidak dilakukan dengan baik
2.
Terlalu lambat
3.
Terlalu mahal
4.
Sikap acuh tak acuh
5.
Kurang Sopan
2.5. Pelayanan Prima – Cara Memberikan
Pelayanan Prima ( Excellent Service)
Layanan Prima adalah
pelayanan yang sangat baik & melampaui harapan pelanggan.Awalnya pelanggan
memiliki harapan yang sederhana & sementara dibenaknya yang bersifat biasa
dengan standar yang umum. Ternyata tak diduga & merupakan surprise dari
pelayanan perusahaan seperti pelayanan
security tidak saja memberikan pelayanan keamanan namun membantu mengarahkan
nasabah dalam pengambilan kartu antrian, pengarahan penulisan &
pengambilan slip transaksi, pembelian majalah / koran ketika menunggu
antrian, serta pengarahan jalur antrian teller / customer servis di Bank. Petugas Call Center menelpon kembali kepada pelanggan ketika
pelanggan mengalami terputusnya sambungan telepon & kesulitan menghubungi kembali. (manajemen
pelayanan prima : 17)
Layanan Prima adalah
pelayanan yang memiliki ciri khas kualitas (quality nice).Ciri khas kualitas
yang baik meliput kemudahan, kecepatan, ketepatan, kehandalan & emphaty
dari petugas pelayanan dalam pemberian & penyampaian pelayanan kepada
pelanggan yang berkesan kuat yang dapat langsung dirasakan pelanggan waktu itu
& saat itu juga. (manajemen pelayanan prima : 17)
Pelayanan yang
memuaskan atau pelayanan prima akan membuat pelanggan bertahan dan tidak kabur
ke pesaing produk sejenis. Perusahaan wajib melayani pelanggan dengan baik agar
merasa puas, setia, jadi bagian dari kesuksesan perusahaan.
Keberhasilan dalam
mengembangkan dan melaksanakan pelayanan prima tidak terlepas dari kemampuan
dalam pemilihan konsep pendekatannya.Ada yang mengembangkan pelayanan prima
berdasarkan konsep A6, yaitu mengembangkan pelayanan prima dengan menyelaraskan
faktor-faktor Ability (Kemampuan), Attitude (Sikap), Appearance (Penampilan), Attention
(Perhatian), Action (Tindakan) dan Accountability (Tanggung jawab). (dasar-dasar
pelayanan prima : 31)
1.
Kemampuan
(Ability)
Kemampuan (Ability) adalah pengetahuan dan keterampilan tertentu yang
mutlak diperlukan untuk menunjang program layanan prima,yang meliputi kemampuan
dalam bidang kerja yang ditekuni,melaksanakan komunikasi yang
efektif,mengembangkan motivasi,dan menggunakan public relationssebagai instrumen dalam membina hubungan kedalam
dan keluar organisasi/perusahaan.
2.
Sikap
(Attitude)
Sikap (Attitude) adalah pelaku atau perangai yang harus ditonjolkan
ketika menghadapi pelanggan.
3.
Penampilan
(Appearance)
Penampilan (Appearance) adalah penampilan seseorang,baik yang bersifat
fisik saja maupun fisik dan non-fisik,yang mampu merefleksikan kepercayaan diri
dan kredibilitas dari pihak lain.
4.
Perhatian
(Attention)
Perhatian (Attention) adalah kepedulian penuh terhadap pelanggan,baik
yang berkaitan dengan perhatian akan kebutuhan dan keinginan pelanggan maupun
pemahaman atas saran dan kritikannya.
5.
Tindakan
(Action)
Tindakan (Action) adalah berbagai kegiatan nyata yang harus dalam
memberikan layanan kepada pelanggan.
6.
Tanggung
jawab (Accountability)
Tanggung jawab (Accountability) adalah suatu sikap keberpihakan kepada
pelanggan sebagai wujud kepedulian untuk menghindarkan atau meminimalkan
kerugian atau ketidakpuasan pelanggan.
(dasar-dasar pelayanan prima :
31)
INFORMASI PENGAJUAN PINJAMAN LEASING BESS FINANCE.
BalasHapusJAMINAN BPKB MOBIL TANPA BI CHEKING
AREA JADETABEK
Persyaratan :
1. FC KTP Suami & Istri
2. FC Kartu Keluarga
3. FC NPWP
4. FC AJB/SHM/PBB/Rek Listrik
5. Rekening Tabungan 3bln terakhir
6. Slip Gaji (Karyawan) /SKU (Wiraswasta)
7.FOto copy stnk
8.Foto copy bpkb
9.Foto copy, faktur kendaraan.
Hub : heri
Telp : 0856-9406-5479
wa : 0896-0594-0459
Pin bb : 551C2CE0
Tlng bantuan dan informasinya jika berminat.
Untuk mengidentifikasikan masalah maka perusahaan harus mengumpulkan informasi langsung dari konsumen dengan cara menyediakan kotak saran. Informasi yang terkumpul untuk memberikan masukan bagi perusahaan.
BalasHapusLukQQ
Situs Ceme Online
Agen DominoQQ Terbaik
Bandar Poker Indonesia